Senin, 23 Februari 2009

Magnetic Storage

komponen-komponen dalam harddisk :
1>PLATTER (piringan logam)
=>berfungsi sebagai penyimpan data,piringan ini di lapisi lapisan berbahan magnetis yang sangat tipis.

2>READ / WRITE / HEAD
=>berfungsi untuk membaca & menulis data.Head harddisk berbeda dengan media lain yang mempunyai 2 head yaitu membaca & menulis.

3>rangkaian elektronik, yang terdiri atas :
a)rangkaian penguat untuk pembacaan.
=>untuk menguatkan sinyal yang di peroleh head dari piringan.
b)DSP (DIGITAL SIGNAL PROCESSOR)
=>untuk proses yang berhubungan dengan sinyal-sinyal digital.
c)CHIP MEMORI
=>sebagai CACHE BUFFER
d)conector / kabel
=>untuk menghubungkan hardisk dengan CPU.

4>SPINDLE & ACTUATOR ARM
=>untuk mengatur putaran piringan & peletakkan HEAD.

CARA KERJA HARDDISK :
motor harddisk memutar platter dengan arah berlawanan jarum jam.Putaran yang sangat cepat mengakibatkan adanya daya angkat.Sehingga HEAD mengambang di atas platter.Jika harddisk di matikan,piringan akan berhenti berputar,akibatnya gaya mengangkat hilang,dan HEAD mendarat di piringan pada lokasi tertentu yang di sebut landing zone / LZone , sehingga tidak merusak data.

Rabu, 18 Februari 2009

Gerhana Bulan

Gerhana bulan terjadi saat sebagian atau keseluruhan penampang bulan tertutup oleh bayangan bumi. Itu terjadi bila bumi berada di antara matahari dan bulan pada satu garis lurus yang sama, sehingga sinar matahari tidak dapat mencapai bulan karena terhalangi oleh bumi.

Dengan penjelasan lain, gerhana bulan muncul bila bulan sedang beroposisi dengan matahari. Tetapi karena kemiringan bidang orbit bulan terhadap bidang ekliptika, maka tidak setiap oposisi bulan dengan matahari akan mengakibatkan terjadinya gerhana bulan. Perpotongan bidang orbit bulan dengan bidang ekliptika akan memunculkan 2 buah titik potong yang disebut node, yaitu titik di mana bulan memotong bidang ekliptika. Gerhana bulan ini akan terjadi saat bulan beroposisi pada node tersebut. Bulan membutuhkan waktu 29,53 hari untuk bergerak dari satu titik oposisi ke titik oposisi lainnya. Maka seharusnya, jika terjadi gerhana bulan, akan diikuti dengan gerhana matahari karena kedua node tersebut terletak pada garis yang menghubungkan antara matahari dengan bumi.

Sebenarnya, pada peristiwa gerhana bulan, seringkali bulan masih dapat terlihat. Ini dikarenakan masih adanya sinar matahari yang dibelokkan ke arah bulan oleh atmosfer bumi. Dan kebanyakan sinar yang dibelokkan ini memiliki spektrum cahaya merah. Itulah sebabnya pada saat gerhana bulan, bulan akan tampak berwarna gelap, bisa berwarna merah tembaga, jingga, ataupun coklat.

Gerhana bulan dapat diamati dengan mata telanjang dan tidak berbahaya sama sekali.

[sunting] Jenis-jenis gerhana bulan

  • Gerhana bulan total
Pada gerhana ini, bulan akan tepat berada pada daerah umbra.
  • Gerhana bulan sebagian
Pada gerhana ini, tidak seluruh bagian bulan terhalangi dari matahari oleh bumi. Sedangkan sebagian permukaan bulan yang lain berada di daerah penumbra. Sehingga masih ada sebagian sinar matahari yang sampai ke permukaan bulan.
  • Gerhana bulan penumbra
Pada gerhana ini, seluruh bagian bulan berada di bagian penumbra. Sehingga bulan masih dapat terlihat dengan warna yang suram.
sumber :Dari Wikipedia Bahasa Indonesia, Ensiklopedia Bebas